Siapa yang gak tau tentang kafein atau kafeina, zat yang banyak
terkandung di kopi, teh dan minuman ringan ini merupakan senyawa
alkaloid xantina berbentuk kristal dan berasa pahit. Zat ini biasanya di
gunakan sebagai obat perangsang system pusat saraf dan dapat mengusir
rasa kantuk sementara.
Kafein juga di gunakan di dunia tentara dan olahraga seperti atletik dan
binaraga, para kalangan ilmuwan percaya kafein dapat meningkatkan
performa tubuh. Dalam dunia binaraga, satu cangkir kopi sebelum latihan
bisa meminimalkan rasa sakit pada otot selama latihan. Namun penelitian
mengenai kafein terus di lanjutkan, ini di karenakan pengaruhnya
terhadap system saraf, otot dan fungsi darah memiliki cara yang berbeda.
Lalu bagaimana kalau mengkonsumsi kafein selama latihan. Penelitian di
Australia menemukan bahwa konsumsi kopi selama latihan menambah jumlah
glycogen, yaitu sumber energi utama otot selama latihan. Hal ini
mengakibatkan latihan anda akan semakin cepat dan lama.
Di luaran mungkin terdapat suplemen-suplemen berupa tablet ataupun
serbuk susu yang memberikan sumber kafein selain dari kopi, di dalam
suplemen tersebut bisa menyediakan 500 mg kafein per serving. Tidak
hanya dalam suplemen, beberapa jenis soft drink juga menyediakan sumber
kafein namun jumlahnya tidak terlalu besar bila di bandingkan dengan
suplemen, yaitu sebesar 71 miligram, menurut FDA (Food and Drug
Administration) jumlah tersebut masih dibawah batas yang di berikan..
Namun pembatasan terhadap pemakaian kafein tetap perlu di lakukan.
Penggunaan kafein secara berlebihan bisa mengakibatkan insomnia, keluhan
pada perut dan cepatnya detak jantung
0 komentar:
Posting Komentar