Assaalamualakum Wr. Wb.
gua tadi ngebaca suatu artikel di Kompasiana yang mengupas kalo ternyata meniup makanan dan minuman yang masih panas itu bahaya. Artikel tersebut terkait dengan Hadist Nabi yang menyebutkan bahwa kita dilarang untuk meniup makanan yang masih panas. Bunyi hadits tersebut adalah sebagaimana dalam Hadits Ibnu Abbas menuturkan “Bahwasanya Nabi Shallallaahu alaihi wa Salam melarang bernafas pada bejana minuman atau meniupnya”. (HR. At Turmudzi dan dishahihkan oleh Al-Albani).
trus juga Dari Abu Qatadah, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika kalian minum maka janganlah mengambil nafas dalam wadah air minumnya.” (HR. Bukhari no. 5630 dan Muslim no. 263)
pertanyaan gua, kenapa kita dilarang begitu??, nah mungkin postingan ini akan menjawabnya, cailaa :D
kata ilmuwan ni yee
“Secara teori kimia bahwa: apabila kita hembus napas pada minuman, kita akan mengeluarkan CO2 yaitu carbon dioxide, yang apabila bercampur dengan air H20, akan menjadi H2CO3, yaitu sama dengan cuka, menyebabkan minuman itu menjadi acidic. serem bro :D
CO2 masuk ke air adalah susah, karena dari fasa gas untuk terlarut ke fasa cair realtif tidak mudah.
Secara fisik, proses pelarutan gas CO2 hasil pernafasan manusia ke permukaan air akan sangat kecil. Selain konsentrasi gas CO2 yang dihasilkan juga kecil, kontak permukaan antara molekul gas CO2 pada fasa gas juga tidak akan mudah menembus permukaan cairan, walaupun temperatur fasa cair atau fasa padat pada makanan ini relatif tinggi (makanan masih panas).
tapi menurut gua, alasan yang paling logis ni yaa kalo lu minum atau makan pas keadaan panas trus lu tiup kan gak sopan, bikin malu pula :D, lebih bae ditunggu adem dulu makanan or minumannya
Wassalamualaikum Wr. Wb.
0 komentar:
Posting Komentar